Perkenalan

Cardano adalah platform blockchain yang dirancang untuk menjadi lebih aman, berkelanjutan, dan skalabel dibandingkan dengan generasi blockchain sebelumnya. Dibuat oleh Charles Hoskinson, salah satu pendiri Ethereum, Cardano diluncurkan pada September 2017. Platform ini unik karena dikembangkan melalui pendekatan berbasis penelitian yang ketat, dengan banyak protokol yang direview dan diterbitkan dalam jurnal akademik.

Arsitektur Cardano

Cardano membedakan dirinya dengan struktur lapisan dua: Cardano Settlement Layer (CSL) untuk transaksi mata uang digital ADA, dan Cardano Computation Layer (CCL) yang menangani kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi. Pendekatan ini dimaksudkan untuk menyediakan fleksibilitas lebih besar dan memungkinkan pembaruan perangkat lunak yang lebih mudah.

Proof of Stake Ouroboros

Salah satu fitur kunci Cardano adalah konsensus Proof of Stake (PoS) Ouroboros, yang dianggap sebagai salah satu protokol PoS pertama yang terbukti aman secara matematis. Ouroboros mengurangi energi yang dibutuhkan untuk menjalankan jaringan dibandingkan dengan mekanisme Proof of Work (PoW) yang digunakan oleh Bitcoin dan Ethereum (sebelum Ethereum 2.0).

Kontrak Pintar dan DApps

Meskipun Cardano lebih lambat dalam mengembangkan dan menerapkan kontrak pintar dan DApps dibandingkan dengan kompetitornya seperti Ethereum, platform ini telah membuat kemajuan signifikan dengan peluncuran Alonzo upgrade, yang mengintegrasikan kemampuan kontrak pintar ke dalam jaringan.

Keberlanjutan dan Kolaborasi Ilmiah

Cardano menempatkan penekanan kuat pada keberlanjutan, dengan pendanaan proyek dan inisiatif yang diatur melalui sistem treasury terdesentralisasi. Platform ini juga unik karena keterlibatannya dengan akademi dan peneliti untuk memastikan bahwa protokol dan teknologi yang digunakan didasarkan pada penelitian peer-reviewed.

Adopsi dan Aplikasi Praktis

Cardano bertujuan untuk menangani beberapa masalah sosial dan ekonomi global melalui penggunaan teknologinya, termasuk identitas digital, keamanan produk, dan sistem keuangan yang lebih inklusif. Proyek-proyek di berbagai negara, khususnya di Afrika, telah diluncurkan untuk memanfaatkan teknologi blockchain Cardano dalam mencapai tujuan ini.

Tantangan dan Kritik

Meskipun Cardano dihargai karena pendekatannya yang ilmiah dan fokus pada keberlanjutan, platform ini juga menghadapi kritik karena perkembangannya yang lambat dan kurangnya adopsi luas dibandingkan dengan platform seperti Ethereum. Namun, pendukung Cardano berpendapat bahwa pendekatan hati-hati dan metodis ini pada akhirnya akan menghasilkan jaringan yang lebih kuat dan lebih aman.